Perbedaan katun dan rayon terlihat signifikan jika diamati dengan seksama. Meski keduanya terlihat sama, namun pada nyatanya kedua bahan ini punya banyak perbedaan dalam hal bahan baku, sifat kain, dan cara perawatannya.
Daftar isi
Katun dan rayon adalah dua jenis bahan baju yang sering digunakan dalam industri mode. Lewat artikel ini, kita akan membahas secara dalam tentang bedanya katun dan rayon, sehingga kamu dapat memilih bahan yang tepat untuk kebutuhan dan acara.
Apa Itu Kain Katun?
Cotton atau katun adalah salah satu jenis kain yang digunakan untuk membuat produk pakaian, dan sering dipilih karena terasa nyaman dan adem. Salah satu karakteristik utama katun adalah dapat memberikan efek mengkilap, memberikan hasil yang lebih gaya, serta versatile untuk produk apa saja.
Keunggulan lainnya adalah bahan katun dapat memberikan sensasi nyaman di kulit dan dapat dikenakan di berbagai jenis cuaca, baik saat siang maupun di malam hari.
Selain itu, katun tidak menyebabkan alergi atau iritasi kulit pada pemakainya. Sebab katun adalah kain pilihan karena membantu menjaga keseimbangan pada kelembaban kulit. Banyak orang membeli pakaian berbahan katun karena alasannya awet, kuat, lembut, dan halus. Bahan baku utama yang digunakan untuk katun adalah serat tanaman kapas. Kapas sendiri merupakan serat alami yang diambil dari biji yang tumbuh pada tanaman kapas.
Baca Juga: 5 Kelebihan dan Kekurangan Bahan Katun untuk Kaos yang Perlu Diketahui
Apa Itu Kain Rayon?
Rayon adalah jenis kain yang diolah dari serat selulosa alami, seperti serat kayu, kapas, bambu, dan jerami. Pada awalnya, rayon ditemukan pada awal abad ke-20 sebagai alternatif kain sutra. Nama lain dari rayon adalah viscose rayon atau art silk.
Proses pengolahan kain rayon dimulai dengan mengambil serat selulosa terlebih dahulu. Lalu serat selulosa tadi diproses melalui serangkaian tahapan seperti penghancuran, penambahan bahan kimia, pemanasan, dan penarikan serat. Kemudian serat rayon diproses jadi kain dengan cara dipintal dan ditenun.
Kain rayon biasanya digunakan pada pakaian wanita seperti rok midi atau dress. Bukan cuma itu saja, kain rayon juga sering digunakan pada dekorasi rumah, seperti selimut.
Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Bahan Katun?
Salah satu keunggulannya adalah kemampuannya untuk dibuat jadi pakaian apa saja, bahkan untuk home living sekali pun. Bahan katun juga terbilang awet dan terbaik di kelasnya.
Apalagi bahan katun sangat lembut dan halus sehingga menjadi bahan yang nyaman untuk dipakai. Kelembutan dan kehalusannya berasal dari proses penyisiran serat kapas selama pembuatan. Keunggulan lainnya adalah katun memiliki permukaan yang rata, yang diperoleh dari proses pembuatan yang sama. Hal ini dapat diamati dengan memegang item pakaian terhadap sinar matahari. Memilih pakaian berbahan katun merupakan pilihan yang bijak.
Meskipun katun memiliki banyak kelebihan, namun ada beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Antara lain mudah berkerut, kurang baik dalam menyerap air, gampang terkena noda, dan rentan kusam akibat paparan sinar matahari.
Baca Juga: 10 Ciri-ciri Serat Kapas, Kelebihan, serta Kekurangannya
Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Bahan Rayon?
Kelebihan dari rayon antara lain mudah menyerap air dan cenderung cepat kering. Selain itu, kain rayon juga terasa lembut, ringan, dan fleksibel, sehingga nyaman saat dipakai ketika musim panas.
Tetapi, kain rayon juga punya beberapa kelemahan. Di antaranya rentan terhadap kerut dan tidak tahan lama. Lain dari itu rayon juga rentan terhadap pancaran sinar matahari dan bahan kimia, maka perlu diperhatikan dengan baik saat melakukan pencucian dan pengeringan baju.
Apa Saja Perbedaan Katun dan Rayon?
Katun dan rayon adalah dua bahan tekstil yang sering digunakan untuk membuat pakaian. Secara umum, kedua bahan ini memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing. Pemilihan antara katun dan rayon tergantung pada preferensi gaya, kebutuhan, dan kondisi penggunaan pakaian. Penjelasan lebih detail bisa cek di bawah:
1. Sumber bahan baku
Perbedaan utama antara keduanya adalah sumber bahan bakunya. Katun berasal dari serat kapas, sedangkan rayon dibuat dari serat selulosa dari kayu atau serat tumbuhan lainnya.
2. Karakteristik bahan
Katun dikenal sebagai bahan yang sangat nyaman dan dapat menyerap keringat dengan baik. Ini membuatnya menjadi pilihan umum untuk acara kasual dan olahraga. Katun juga awet dan mudah dirawat, serta tidak mudah kerut. Namun, katun juga cenderung mudah kusut dan memerlukan penanganan khusus saat dicuci.
Sementara itu, rayon memiliki tekstur dan permukaan yang lebih mirip dengan sutra daripada katun. Bahan ini sangat lembut dan punya kilau alami yang indah. Namun, rayon cenderung mudah kusut dan kurang tahan lama dibandingkan dengan katun. Rayon juga membutuhkan perawatan khusus saat dicuci, karena rentan menyusut dan kehilangan bentuknya.
3. Cara Merawat
Kain katun bisa dicuci dengan air hangat, sedangkan rayon harus memakai air dingin. Menjemur kain rayon juga harus digantung. Selain itu, sebaiknya hindari penggunaan mesin pengering.
Bahan katun yang tebal dapat memungkinkan untuk disetrika walau baju sedang dalam kondisi lembab. Hal ini berbeda dengan kain rayon yang harus disetrika pada suhu rendah.
Baca Juga: 8 Ciri-ciri Bahan Tekstil dari Katun dan Jenis-jenisnya
4. Harga
Dari segi harga, katun punya harga yang lebih mahal dari rayon. Hal ini dipengaruhi oleh demand. bahan baku maupun cost lainnya. Rayon punya permukaan tipis, dan kualitasnya kurang baik sehingga harganya juga tidak mahal.
Jika kamu sedang cari baju berkualitas, maka opsi yang bisa dipertimbangkan adalah bahan katun. Kini, jenis produk dari kain ini sudah tersedia di Tshirtbar baik secara online maupun offline.
- 7 Inspirasi Outfit Dengan Baju Bernuansa Putih - 15/11/2023
- 7 Rekomendasi Desain Outfit Halloween yang Aesthetic - 06/11/2023
- Temukan Berbagai Desain Kaos Olahraga Terbaru dan Tipsnya! - 13/10/2023
Leave a Reply