Bagaimana cara membuat stiker untuk jualan? Pertanyaan semacam ini mungkin pernah terlintas di benak para pebisnis pemula. Stiker yang ditempelkan pada kemasan produk bisa berfungsi sebagai label ciri khas produk dagangan Anda. Meski ukurannya kecil, jika desain yang digunakan menarik, stiker bisa membantu konsumen untuk mengenali produk buatan Anda.
Daftar isi
Namun sayangnya, masih banyak yang belum tahu cara untuk membuat stiker produk. Apakah Anda salah satunya? Jika ya, mari simak ulasan mengenai cara membuat stiker untuk jualan berikut.
Menentukan material stiker
Cara membuat stiker untuk jualan yang pertama adalah dengan menentukan material stiker. Ada banyak sekali material yang bisa digunakan untuk membuat stiker jualan. Masing-masing material ini akan menghasilkan tampilan stiker yang berbeda pula. Untuk memilih material stiker ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Anda harus tahu pasti bagaimana pengaplikasian stiker tersebut nantinya. Stiker yang dipasang di area outdoor tentu harus menggunakan material yang berbeda dengan stiker yang dipasang di area indoor. Biasanya, pihak pembuat stiker akan menawarkan stiker permanen atau sementara (bisa sewaktu-waktu dilepas). Dengan mempertimbangkan beberapa hal-hal tersebut, Anda bisa mendapatkan material yang paling sesuai untuk stiker.
Membuat desain
Mungkin langkah inilah yang dianggap paling sulit untuk dilakukan. Membuat stiker tidak bisa dilakukan sembarangan, diperlukan kreativitas agar hasil stiker tidak hanya indah, tetapi juga unik sehingga dapat menarik perhatian konsumen.
Ada baiknya Anda membuat desain stiker yang simple dan tidak terlalu rumit. Ini karena desain yang sederhana lebih mudah untuk dicetak dan risikonya pun kecil. Contoh desain sederhana adalah desain yang menggabungkan bentuk sederhana seperti lingkaran atau persegi dengan kombinasi warna yang menarik perhatian.
Jika Anda merasa ragu dengan hasil desain stiker buatan sendiri, tidak ada salahnya untuk menyewa jasa desainer yang khusus membuat stiker. Biasanya, percetakan juga menyediakan jasa desain stiker untuk Anda yang belum percaya diri dengan desain stiker buatan sendiri.
Memilih kombinasi warna yang tepat
Seperti yang telah disebutkan pada poin sebelumnya, desain stiker yang menarik tidak selalu desain yang rumit. Desain simple dengan kombinasi yang tepat justru bisa mendapatkan perhatian konsumen. Untuk itu, Anda perlu berhati-hati dalam menentukan kombinasi warna yang tepat pada desain stiker.
Pilihlah kombinasi warna tulisan dan latar belakang desain stiker. Hindari menabrakkan warna terang dengan warna terang lain seperti kuning dan putih. Anda juga sebaiknya tidak menggunakan teks tipis pada latar belakang yang gelap karena membuat informasi pada stiker sulit untuk dilihat dan dibaca.
Menggunakan mode warna yang sesuai
Setelah memilih kombinasi warna untuk desain stiker, sebaiknya Anda mengecek mode warna yang digunakan. Perlu diketahui, mode warna pada layar komputer, handphone, dan mesin cetak seringkali berbeda. Jadi, ada kemungkinan hasil cetak stiker Anda akan memiliki tampilan warna yang berbeda pada layar komputer.
Setting mode warna yang paling sesuai untuk mencetak stiker adalah mode CMYK. Dengan memilih mode warna ini, maka tampilan hasil cetak stiker pun tidak akan beda jauh dengan desain stiker yang telah dibuat.
Perhatikan bleed
Langkah yang satu ini adalah langkah yang paling tricky dalam cara membuat stiker untuk jualan. Agar hasil cetak stiker terlihat rapi dan mudah untuk dipotong, perhatikanlah bleed dari stiker. Tambahkanlah bleed pada desain stiker Anda. Setidaknya, tambahkan bleed berukuran ⅛ inci pada desain.
Dengan menambahkan bleed maka tidak akan ada irisan putih di sekeliling desain stiker. Anda juga telah meminimalisir risiko stiker terpotong dengan menambahkan bleed. Mudah, tetapi jika terlewat bisa berisiko!
Memilih resolusi yang tepat
Langkah terakhir dalam cara membuat stiker untuk jualan adalah memilih resolusi untuk desain stiker. Salah memilih resolusi akan membuat hasil cetak terlihat buruk dan tidak sesuai ekspektasi. Misalnya jika resolusi yang Anda gunakan kecil dan stiker dicetak dalam ukuran besar, hasil gambar pun akan pecah. Untuk itu, pastikan Anda memilih resolusi yang tepat untuk stiker, jangan terlalu kecil atau terlalu besar. Sedikit tips, Anda bisa menggunakan dpi file 350 sebagai pengaturan default untuk desain stiker.
Dari sini, Anda bisa tahu bahwa cara membuat stiker untuk jualan ternyata tidak sulit. Anda cukup berhati-hati dalam setiap langkahnya agar hasil cetak stiker sesuai ekspektasi. Ingin hasil cetak stiker untuk jualan berkualitas premium? Tshirtbar adalah jawabannya. Dengan mesin cetak canggih dan operator berpengalaman, Tshirtbar memastikan hanya hasil cetak terbaik yang akan diberikan untuk Anda. Tunggu apalagi, cetak stiker untuk kebutuhan bisnis Anda di Tshirtbar!
Leave a Reply