7 Cara Membuat Produk Sendiri Mulai dari Nol

Cara membuat produk sendiri memang tidak semudah yang dibayangkan. Bagaimana ide bisnis bisa diterima oleh masyarakat luas? Ada banyak sekali unsur-unsur penting pada saat membuat produk sendiri. Khususnya bagi industri kreatif yang pesaingnya kian banyak. Di sinilah kamu ditantang untuk bisa berani berkreasi dalam usaha.

Membuat brand memang dibutuhkan jiwa pebisnis. Dimana bukan cuma sekedar soal ide, namun juga keberanian tinggi. Personal branding yang kuat juga menjadi salah satu faktor kesuksesan dari bisnis itu sendiri. Bisa dilihat dari banyaknya local brand sudah sukses bahkan hingga ke mancanegara.

Inilah saatnya untuk kamu ketahui tahapan untuk membuat produk sendiri. Siapa tahu kamu akan coba berbisnis, atau mungkin ingin mengelola bisnis kamu agar tetap eksis dalam waktu panjang.

Apa Itu Brand Produk?

Sederhananya, brand atau merek adalah suatu entitas atau nama dari produk atau jasa yang diperdagangkan Brand bukan hanya terbatas pada nama saja. Namun melekat juga dengan sisi visual. Maksud dari visual contohnya logo, yang merepresentasikan dari brand tersebut. 

Bagaimana merek tersebut bisa lahir sebenarnya balik lagi dari visi dan misi dari pemiliknya. Mengingat persaingan ekonomi semakin kuat maka ada yang namanya tahap branding. Lebih jauh lagi. branding adalah cara atau proses menciptakan dan menyebarkan nama merek, kualitas dan personality-nya. 

Tujuan brand adalah untuk membedakan konsep satu dengan lainnya. Mungkin secara jenis produk memang sama, tapi karena keunikan dari produk itulah yang membuat brand semakin diingat masyarakat. Dan tentunya bisa menghasilkan keuntungan bagi perusahaan. Karena secara tujuan dari bisnis pastinya menghasilkan profit sebanyak-banyaknya.

Ada banyak sekali elemen yang ada dalam sebuah brand. Diantaranya adalah brand identity, brand communication, brand guideline, brand research dsb.

Baca Juga: Ketahui 4 Cara Menyablon Baju Sendiri Dengan Mudah

Bagaimana Cara Membuat Produk Sendiri?

proses-membuat-label-desain-produk

Terdapat banyak tahapan untuk membuat produk sendiri. Semuanya harus dilakukan dengan hati-hati. Sebab mungkin bisa jadi produk dari kamu bisa terlihat sama dengan pesaing. Tips-tips berikut bisa kamu ikuti sebelum kamu memutuskan untuk berbisnis:

1. Analisis pasar

Poin pertama yang perlu lakukan adalah riset. Dari situ kamu bisa tahu apa yang konsumen butuhkan. Mindset pembeli zaman sekarang adalah “butuh solusi” bukan cuma produk saja. 

Caranya kamu bisa survey langsung kepada teman atau lihat permasalahan di sekitarmu. Sejatinya produk hadir juga untuk konsumen lagi, bukan?

2. Tentukan target market

Nah, tahap kedua ini harus kamu rinci dengan baik. Target market apa yang ingin kamu cari? Apakah kelas A atau B, atau mungkin pasarnya merujuk ke kelas C-D? 

Poin ini juga akan berdampak terhadap penentuan harga, branding serta dimana kamu akan menjual sebuah produk. Ciptakan positioning dimana kamu juga berada di posisi sebagai konsumen. Ini pentingnya untuk mengetahui apa yang dibutuhkan untuk target pasar produkmu.

3. Buat rencana bisnis

Mungkin bagian ini masih banyak yang belum paham, tapi segala sesuatu memang harus direncanakan dengan sangat matang. Rencana bisnis juga buat bisnis kamu tidak salah langkah dan lebih terarah.

Di sini kamu harus tahu lebih perihal anggaran, nama bisnis, dan potensi dari bisnismu. Sebenarnya bukan cuma 3 poin itu, namun masih banyak lagi tahapan yang mesti dilewati ketika akan membuat produk. Plan yang matang juga bisa menarik perhatian bagi investor.

4. Ketahui unique selling point

Misalnya kamu akan menjual produk baju. Nah apa yang bisa membedakan produk kamu dengan kompetitor? Apakah dari segi fitur, atau misi brand-nya? 

Persaingan bisnis yang semakin ketat menuntut kamu untuk bisa bereksplorasi. Dengan keunikan tersebut, merek kamu bisa mendatangkan potensi konsumen loyal dan selalu ingat dengan produknya.

5. Pilih tempat atau vendor produksi

Produk bisa lahir tentu karena adanya proses produksi. Seperti halnya industri fashion yang membutuhkan tempat jahit, sablon dan segala urusan perihal packaging.

Di sini kamu harus berhati-hati dalam memilih vendor. Memilih tempat terpercaya adalah satu poin penting untuk melancarkan bisnis. Kalau kamu belum sanggup dengan kuantitas banyak, bisa cari tempat jasa produksi custom tanpa minimum pemesanan.

6. Promosi yang menarik

Produk kamu sendiri tidak akan bisa dikenal masyarakat kalau tidak ada yang namanya promosi. Kamu bisa jual di berbagai platform, baik di media sosial, marketplace, website ataupun offline.

Agar semakin menarik pembeli maka perlunya trik marketing yang kreatif. Kamu bisa cek kompetitor bagaimana mereka berpromosi. Buatlah sesuatu yang berbeda dari biasanya. Tapi tetap sesuai dengan identitas bisnis kamu.

7. Konsultasi kepada mentor

Pentingnya konsultasi adalah untuk mengetahui seberapa berhasilnya produk kamu sendiri. Kamu bisa tanyakan kepada ahlinya atau kepada teman sekitar.

Mintalah saran dan kritik untuk kamu bisa lebih bangkit lagi. Dari situ, kamu bisa paham apa yang berhasil dan apa yang kurang optimal terhadap produkmu.

Baca Juga: Tampilkan Kreativitas Kalian Dengan Design Kaos Sendiri!

Apa Saja Keuntungan Membuat Produk Sendiri?

@tshirtbarid

Custom baju nunggu berhari-hari? Yukk di tshirtbar aja cuma sehari tanpa minimal order!!! IG : tshirtbarid #customshirt #fyp #fypシ #sound #fypso #yuk #customshirt #sehari #jadi #yuk #orders #fyp

♬ DJ POK AME AME BELALANG KUPU KUPU REMIX – Aris Munandar

Memilih produksi sendiri adalah salah satu cara untuk mengoptimalkan profit. Kepuasan pribadi akan produk yang diciptakan pun memberikan rasa kebahagiaan tersendiri. Inilah manfaat yang bisa kamu rasakan dari membuat produk sendiri:

1. Berpikir kreatif

Tidak dipungkiri bahwa produk sendiri juga lahir dari otak pemiliknya. Dimana produk-produk sejenis rasanya bosan dilihat. Kamu mulai berpikir bagaimana caranya hasil kreatifitas kamu juga bisa diterima oleh para pelanggan.

2. Menjaga kualitas

Kamu jadi bisa punya kebebasan untuk mengontrol produk kamu. Kamu pun bisa menambahkan value lain di produk. Tapi tetap harus tetap terkendali dan jangan sampai kewalahan ya.

3. Profit yang optimal

Berbeda dengan para retailer, bahwasannya produksi sendiri bisa menekan cost produksi. Nantinya, kamu bisa dapatkan profit lebih banyak. Keuntungan tersebut juga bisa kamu alihkan untuk kebutuhan promosi dan maintenance lainnya.

4. Loyal customer

Dengan produksi sendiri orang akan lebih percaya terhadap produk kamu. Dari sinilah akan banyak potensi konsumen yang berujung jadi konsumen loyal. Kamu bisa berikan apresiasi untuk konsumen, misalnya harga diskon dan bonus saat mereka repeat order.

Baca Juga: 5 Aplikasi Canggih yang Bisa Digunakan untuk Membuat Desain Hoodie Sendiri

proses-mencetak-baju-sendiri

Sudah, tidak perlu khawatir lagi jika ingin berbisnis. Cara membuat produk sendiri yang sudah kita bahas diharapkan bisa beri pencerahan untuk kedepannya. Tshirtbar dapat membantu kamu untuk produksi fashion dan merchandise sesuai kebutuhan. Tanpa minimum pun bisa kamu olah di sini. Sekarang, mari olah produk kamu sendiri!

Nabila merupakah penulis sekaligus tim creative dari Tshirtbar, seseorang yang mempunyai ketertarikan kuat dengan industri fashion, enterpreneur dan lifestyle
Nabila Putri Viatikara

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

1 2 3 201