Bahan kaos oversize bukan cuma soal terjangkau saja. Kualitas dari sisi daya tahan, rasa nyaman dan aspek lainnya perlu dipertimbangkan juga. Model kaos longgar ini bisa jadi opsi tepat jika tidak suka baju serba ketat.
Daftar isi
Lalu, bagaimana cara memilih bahan kaos yang tepat? Tak perlu khawatir, kami akan beberkan segudang informasi supaya kamu bisa mendapatkan kaos oversize yang worth to buy!
Apa Itu Kaos Oversize?
Salah satu jenis model kaos masa kini yang longgar, serta punya size chart satu sampai dua ukuran lebih besar dari kaos biasa. Bahkan, kaosnya bisa menutupi bagian bokong.
Fungsi dari kaos oversize adalah untuk menyembunyikan lekuk tubuh si pemakai. Saat ini, baju berukuran oversize sudah jadi tren mode yang bertolak belakang dengan gaya klasik.
Kaos oversize dibuat dari bahan berkualitas tinggi dan cenderung lebih tebal. Itu sebabnya mengapa model kaos tersebut dibanderol dengan harga yang lebih tinggi.
Tren penggunaan kaos oversize bermula dari para idol K-Pop yang kerap menggunakan jenis kaos ini, dengan warna polos serta celana denim atau aksen tambahan bersifat kasual.
Baca Juga: 3 Tips Mix and Match Kaos Oversized Agar Terlihat Keren
Apa Saja Jenis-jenis Bahan Kaos Oversize?
Beberapa jenis bahan utama kaos oversize berikut bisa kamu pakai, tergantung dari gaya dan kebutuhan. Di antaranya:
1. Bahan Heavy Cotton
Sesuai namanya, heavy cotton punya tekstur yang tebal dan berat. Bahan ini punya tingkat gramasi 20s yang lebih tebal dibandingkan dengan 24s dan 30s. Akibatnya, bahan ini sering dipilih untuk kaos oversize agar tidak membuat pemakainya merasa gerah.
Karena sifatnya yang cocok untuk kehidupan perkotaan, heavy cotton sudah semakin populer di kalangan kaum urban.
2. Bahan Cotton Combed
Varian katun yang dihasilkan melalui teknik combing atau penyisiran. Proses produksi melibatkan penyisiran benang katun secara cermat untuk menghilangkan serat kasar dan kotoran. Bahan bakunya terbuat dari 100% serat kapas murni yang sudah melalui tahap pengolahan lama, sehingga kualitasnya sudah terjamin.
Keunggulan cotton combed terdapat pada tekstur yang lebih halus dan kokoh, cocok untuk kaos oversize yang butuh kenyamanan ekstra.
3. Bahan Bamboo Cotton
Bahan ini terdiri dari serat bambu dan kapas, dengan perbandingan antara 70% benang bambu dan 30% serat kapas. Permukaan bamboo cotton lumayan tebal dan sangat bisa dibuat untuk produksi kaos oversize.
Harga kaos dengan bahan ini sedikit lebih tinggi dari cotton pada umumnya. Namun, wajar saja mengingat kualitasnya lebih premium.
4. Bahan Jersey
Jersey adalah jenis bahan yang sangat cocok digunakan untuk membuat kaos oversize karena bahan ini cukup elastis dan fleksibel. Teksturnya juga halus dan nyaman saat dikenakan.
Kelebihan dari bahan jersey adalah mudah menyerap keringat, sehingga cocok untuk digunakan pada saat kegiatan outdoor atau olahraga.
5. Bahan Dryfit
Dibuat dari serat sintetis yang punya fitur khusus untuk menghilangkan keringat dengan cepat dari tubuh. Selain itu, bahan dryfit juga awet, ringan, dan mudah dirawat. Tampilan kaos oversize berbahan dryfit juga lebih sporty bila dibandingkan dengan cotton combed.
Baca Juga: 4 Inspirasi Ootd Kaos Oversize Buat Kamu
6. Bahan Modal Cotton
Kain ini terbuat dari paduan serat modal dan serat kapas. Serat modal sendiri berasal dari selulosa kayu dan diproses melalui proses kimia. Sifat bahan yang lebih lembut dan nyaman daripada serat sintetis lainnya, serta punya kemampuan menyerap keringat sangat baik.
Kombinasi modal dan kapas menghasilkan bahan yang disebut Modal Cotton, yang juga sering digunakan sebagai bahan utama pada produksi kaos, terutama untuk model kaos oversize.
7. Bahan Eco Cotton
Jenis kain yang dibuat dari campuran katun dan polyester dengan rasio 1:1 atau dominan kain katun. Bahan ini sering digunakan untuk membuat kaos polos dengan model oversize.
Perbandingan serat alami pada eco cotton lebih banyak atau setidaknya sama dengan polyester, kurang lebih sekitar 45%. Hal ini jadi alasan kenapa eco cotton pilihan terbaik bila dibandingkan dengan viscose.
Bagaimana Tips Memilih Bahan Kaos Oversize?
Dengan banyaknya variasi jenis kain yang tersedia di pasaran, kadang sulit untuk mengetahui bahan mana yang cocok untuk koleksimu. Namun, terdapat beberapa cara untuk memilih jenis kain yang sesuai dan membuat kamu merasa nyaman, yaitu sebagai berikut:
1. Ketahui Karakter Bahan
Tahu karakter kain yang akan digunakan dalam pembuatan kaos punya peran penting, tergantung pada tingkat kekuatan dan kelenturannya. Beberapa jenis kain cocok digunakan dalam situasi yang santai maupun aktivitas yang lebih berat.
2. Sifat Kain yang Lembut
Kain kaos yang kasar bisa terasa tidak nyaman bila digunakan dalam jangka waktu lama, serta mempengaruhi kesehatan kulit pada lengan dan badan. Oleh karena itu, pastikan kain memiliki tekstur yang lembut dan tidak mudah berbulu.
3. Anti Alergi
Sebelum pada akhirnya membeli atau memproduksi kaos, sifat anti alergi pada kaos jadi hal utama yang perlu diperhatikan. Jika mudah terkena bakteri dan jamur, kaos tersebut dapat menyebabkan gatal dan berdampak buruk pada kesehatan kulit.
4. Bahannya Nyaman
Bahan berkualitas pasti sudah dijamin enak dipakai. Jangan terkecoh dengan kaos harga murah yang sebenarnya tidak akan awet dalam jangka waktu lama.
Baca Juga: 4 Tips OOTD Hijab Kaos Oversized Agar Terlihat Keren
5. Mampu Menyerap Warna
Selain poin di atas, pertimbangkan juga bagaimana kaos punya daya serap warna yang baik. Pastikan warna kain tidak mudah kusam dan luntur, supaya masih bisa digunakan berkali-kali. Selain itu juga bisa custom desain di jasa cetak kaos terbaik.
Demikian tadi penjelasan lengkap mengenai bahan kaos oversize untuk digunakan sebagai outfit harian. Jika ingin kaos oversize dengan mutu tinggi, dapatkan segera di Tshirtbar!
- 15 Macam-macam Garis Leher dan Perkembangannya - 31/05/2023
- Kain Blacu: Pengertian, Jenis, Karakteristik, dan Kelebihannya - 31/05/2023
- Bahan Twill: Ciri, Kelebihan, dan Kekurangannya - 30/05/2023
Leave a Reply